Inilah Penampakan Tiang Kincir Angin Raksasa PLTB

oleh -
Inilah tiang-tiang kincir angin raksasa Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) pertama di Indonesia

JAKARTA-Puluhan tiang berwarna putih berjajar di punggung pebukitan Desa Mattirotasi dan Desa Lainungan, Watangpulu, Kabupaten Sidenreng Rappang, dii pelosok tengah Sulawesi Selatan, sekitar 200 kilometer dari Makassar. Tiang-tiang itu begitu menonjol, berukuran raksasa: tingginya 80 meter.

Pada sebagian tiang menara baja itu, di ujungnya sudah terpasang baling-baling besar, garis tengahnya 57 meter, sehingga total tingginya mencapai 137 meter.

“Ya, inilah tiang-tiang kincir angin raksasa Pembangkit Listrik Tenaga Bayu (PLTB) pertama di Indonesia. Di pebukitan itu sedang dibangun 30 kincir angin yang masing-masing menggerakkan turbin berkapasitas 2,5 megawatt, atau 75 MW untuk 30 turbin,” ujar Presiden Joko Widodo seperti dikutip dari akun facebook Presiden Joko Widodo, Sabtu (2/12).

Dijelaskan, kawasan pebukitan Sidrap memiliki potensi angin yang bagus, dengan perkiraan kecepatan angin berkisar tujuh meter per detik yang cocok untuk kebutuhan menggerakkan baling-baling PLTB.

Dibangun sejak bulan April 2016 oleh PT UPC Sidrap Bayu Energi dengan investasi senilai USD150 juta, PLTB ini nantinya akan beroperasi secara komersial.

“Bila telah rampung tahun depan, PLTB Sidrap sanggup mengalirkan listrik ke sekitar 80.000 rumah tangga pelanggan 900 VA,” terangnya.

PLTB ini akan menjadikan Indonesia sebagai satu dari sedikit negara di Asia yang mempunyai pembangkit bertenaga angin, seperti Jepang, China, dan Korea.

“Selain PLTB Sidrap, kita juga tengah membangun PLTB Jeneponto, juga di Sulawesi Selatan yang melibatkan investor dari Denmark,” jelasnya.

Potensi energi angin di negara ini 60,6 GW. Pemerintah mendorong adanya penggunaan energi baru terbarukan dari air, panas bumi, ataupun angin.

Sementara itu, Menteri ESDM, Ignasius Jonan lewat akun facebooknya mengatakan PLTB  siap awal 2018

Saat ini terangnya, seluruh bilah (blade) telah terpasang di 30 tiang turbin PLTB di Sidrap, Sulawesi Selatan. Dengan kapasitas 75 MW, PLTB ini direncanakan beroperasi pada awal 2018.

“Menyusul akan dibangun PLTB Sidrap Tahap II, PLTB Janeponto, Sulsel, dan PLTB Tanah Baru, Kalimantan Selatan. Pengembangan energi terbarukan disesuaikan dengan potensi daerah setempat,” pungkasnya.