Cepu, JENDELANASIONAL.ID — Sebanyak 142 wisudawan sarjana terapan minyak dan gas bumi (migas) diwisda hari ini, Selasa (17/7) di Politeknik Mineral Akamigas (PEM Akamigas) ke-48 di Graha Oktana Cepu, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Mereka dinyatakan telah siap menjadi sumber daya manusia (SDM) profesional, unggul dan mumpuni demi menjawab tantangan migas global.
Para wisudaawan dikukuhkan oleh Kepala Kepala Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BPSDM) ESDM IGN Wiratmaja Pudja, mewakili Menteri ESDM.
Hadir pada acara tersebut Wakil Bupati Bojonegoro, Vice President Public and Government Exxon Cepu, Learning Support Manager dari Pertamina Corporate University, beserta pejabat pemerintah daerah setempat.
Wiratmaja mengucapkan selamat kepada wisudawan wisudawati yang telah menjalani pendidikan selama empat tahun di PEM Akamigas dengan menorehkan berbagai prestasi besar. “Prestasi PEM Akamigas semakin luar biasa, tidak hanya di level nasional, tapi juga level internasional. Ini sangat membanggakan,” ujar Wiratmaja saat memberikan sambutan wisuda seperti dikutip esdm.go.id.
“Jadi, tantangan dan kesempatan yang luar biasa membentang di depan adik-adik para wisudawan wisudawati yang baru lulus ini untuk mengelola, membangun sektor migas,” ujar Wiratmaja.
Tak hanya itu, berita membanggakan juga diungkapkan Direktur PEM Akamigas Perry Burhan atas telah diterimanya sebelas wisudawan di salah satu perusahaan migas, Schlumberger. Sebelas wisudawan ini juga didapuk menjadi branding bagi eksistensi PEM Akamigas di masa mendatang.
Maysita Ayu Larasati salah satunya. Selain langsung diterima di Schlumberger, gadis 22 tahun tersebut juga mendapatkan gelar Viatra Wisuda Tama dari PEM Akamigas sebagai Wisudawan Terbaik dengan nilai IPK 3.68 dari Program Studi Teknik Produksi Migas.
“Hari ini bukanlah akhir dari perjuangan kita, akan tetapi awal dari sebuah petualangan baru, karena setelah hari ini, adalah saatnya kita mempertanggungajawabkan apa yang telah kita dapatkan selama 4 tahun ini kepada nusa dan bangsa, sesuai dengan keilmuan dan profesi kita,” pesan Maysita kepada rekannya dalam pidato sambutan wisudawan yang dibacakannya.
Besar harapan Maysita ke depan, PEM Akamigas akan melahirkan lulusan yang akan menjawab tantangan dan masalah sektor migas Indonesia maupun dunia. “Semoga PEM Akamigas terus maju dan ikut membangun negeri tercinta ini,” ujarnya.
Wisuda PEM Akamigas tahun akademik 2018/2019 melahirkan 142 wisudawan sarjana terapan yang telah dipersiapkan untuk bersaing di dunia global. Terbagi menjadi 5 program studi yaitu Teknik Produksi Migas, Teknik Pengolahan Migas, Teknik Mesin Kilang, Teknik Intrumentasi Kilang dan Logistik Migas. Lulusan juga dibekali dengan sertifikat K3 berlisensi BNSP, sertifikat kompetensi sesuai dengan masing-masing program studi berlisensi BNSP, dan sertifikat ITP TOEFL sebagai inovasi pembekalan lulusan dari PEM Akamigas. (Ryman)
Facebook
Google +