Jakarta, JENDELANASIONAL.COM — Sentra Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) berenca akan menggelar Rapimnas pada 25-27 Januari 2019 mendatang. Rapimnas ini sehubungan dengan diperolehnya legal standing dari Kementerian Hukum dan HAM terkait kepengurusan di bawah kepemimpinan Ali Wongso Silalahi pada 22 November 2018 yang lalu.
“Rapat ini merupakan untuk rotasi kepengurusan dan kristalitasi program yang harus dilakukan karena kepengurusan yang lama tidak aktif dan karena itu kita harus mengganti yang tidak efektif dan mengoptimalkan kepengurusan yang ada,” ujar Plt.Ketua Depidar Soksi Wilayah VIII DKI Jakarta, Erwin Ricardo Silalahi, di Jakarta, Senin (7/1/2019).
Erwin mengatakan, salah satu tujuan pelaksanaan Rapimnas SOKSI yaitu untuk mendukung Joko Widodo kembali memimpin Indonesia. “Dalam Munas SOKSI ini nanti digelar deklarasi dukungan terhadap Joko Widodo untuk kembali memimpin Indonesia. Ini adalah pelaksaaan hasil Munas SOKSI pada 10-12 Oktober 2017 lalu,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Steering Commitee Rapimnas Viktus Murin mengatakan, ada 7 agenda dalam Rapimnas kali ini. Yaitu pertama, rancangan peraturan tata tertib; Perubahan dan penetapan perubahan Ketua Dewan Nasional SOKSI; Penetapan Ketua Kehormatan SOKSI; Penetapan Ketua Dewan Pakar; Penyempurnaan susunan organisasi SOKSI; dan Keputusan dukungan terhadap Capres Jokowi-Ma’ruf Amin.
Dalam kegiatan itu para peserta rapat juga mendengar arahan Ketua Umum Depinas Soksi, Ali Wongso Sinaga, yang hadir secara khusus memberikan sambutan.
Caleg DPR RI Partai Golkar nomor urut 5 Dapil Sumatera Utara-3 (Pematang Siantar, Simalungun, Dairi, Karo, Asahan, Batubara, Tanjung Balai, Binjai, Langkat, Pakpak Bharat) itu menegaskan bahwa Indonesia membutuhkan seorang pemimpin yang memiliki keberanian, kejujuran dan bersih.
Ketiga unsur ini, kata Ali Wongso, ada dalam diri Joowi. Karena itu, Soksi mendukung dan berjuang keras untuk memenangkan Jokowi-Ma’ruf dalam Pilpres 2019. Dan tekad itu, katanya, telah ditetapkan dalam Munas Soksi 2017 lalu dan akan dipertegas lagi dalam Rapimnas Soksi nanti.
Di mata Ali Wongso, Jokowi adalah seorang pemimpin yang sangat berani. Hal itu, terlihat jelas dalam sejumlah keputusan penting yang diambil Jokowi.
“Ketika Jokowi mengambil beberapa keputusan penting, banyak pihak meramalkan bahwa Jokowi dalam bahaya, karena keputusan itu menyangkut kepentingan sebuah negara adikuasa. Dan berdasarkan pengalaman, sejumlah pemimpin dunia yang mengambil posisi berhadapan dengan negara adikuasa, sebagian besar jatuh,” katanya.
Namun, Jokowi mengambil semua risiko tersebut. Karena itu, Soksi bersama Partai Golkar merasa teranggil untuk berada di belakang Jokowi guna mengamankan keputusan strategis Presiden bagi kehidupan bangsa dan negara ini.
Sementara itu, Ketua Harian Depidar Soksi DKI Jakarta, Mikael Mali memastikan pihaknya dalam hitungan hari segera menuntaskan revitalisasi kepengurusan Depidar DKI.
“Selain fokus pada pemenangan Golkar dan pemenangan Pak Jokowi, kepengurusan kami selanjutnya akan fokus pada penataan kaderisasi anggota mulai dari tingkat ranting. Kaderisasi adalah kunci eksistensi organisasi,” tegas Mali.
Turut hadir dalam pembukaan rapat pleno tersebut yaitu Ketua Bidang Organisasi Depinas, Anshari Wiria. Kegiatan rapat pleno yang dihadiri seluruh utusan Dewan Pimpinan Cabang (Depicab) dari seluruh wilayah DKI Jakarta (Pusat, Selatan, Barat, Utara, Timur, dan Kepulauan Seribu), beragendakan revitalisasi kepengurusan Depidar dan konsolidasi organisasi.
Dalam revitalisasi kepengurusan tersebut, Depidar SOKSI DKI Jakarta mengangkat dan menetapkan Mikael Mali sebagai Ketua Harian Depidar SOKSI DKI Jakarta untuk menggantikan Mahadi Nasution.
Mikael Mali saat ini adalah Caleg DPRD DKI Jakarta Partai Golkar nomor urut 7 dari Dapil Jakarta Utara-2 (Koja, Cilincing, Kelapa Gading, dan Kepulauan Seribu). Posisi Sekretaris Depidar DKI Jakarta tetap dijabat oleh Elfrans Golkari yang juga Wakil Ketua DPD Golkar DKI Jakarta. (Ryman)
Facebook
Google +