Komisi Kerawam KWI dan DPP ISKA Gelar Seminar “Menjadi Pemilih Cerdas” di Medan

oleh -
Pembicara dalam seminar bertajuk “Menjadi Pemilih Cerdas” itu yakni Prof. Adrianus Meliala, dari Komisi Kerasulan Awam KWI, Ferlansius Pengalia, SH, MH, dari mewakili DPP Pusat ISKA Pusat, dan RP. Yosafat Ivo Sinaga, OFMCap sebagai moderator. (Foto: Ist)

Medan, JENDELANASIONAL.COM — Komisi Kerasulan Awam Konferensi Waligereja Indonesia ( Kerawam KWI) bersama DPP Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) menggelar seminar di Catholic Center, Medan, pada Sabtu (2/3). Seminar ini dalam rangka memberi sosialisasi sekaligus pendidikan politik kepada masyarakat, khususnya kaum milenial di Medan.

Hadir sebagai pembicara dalam seminar bertajuk “Menjadi Pemilih Cerdas” itu yakni Prof. Adrianus Meliala, dari Komisi Kerasulan Awam KWI, Ferlansius Pengalia, SH, MH, dari mewakili DPP Pusat ISKA Pusat, dan RP. Yosafat Ivo Sinaga, OFMCap sebagai moderator. Acara dibuka oleh Ketua DPD ISKA Sumatera Utara Drs. Hendrik Sitompul, MM.

Dalam pemaparannya, Adrianus mengatakan bahwa demokrasi merupakan sistem yang dianggap terbaik yang pernah ada di muka bumi ini. “Hanya demokrasi yang membuat semua orang sama kedudukan dan haknya, termasuk masyarakat dari kelompok kaum minoritas. Karena itu, demokrasi harus diterima sebagai sebuah keniscayaan dalam sistem bernegara ini,” ujarnya.

Karena itu, menyongsong hajatan lima tahunan yaitu pemilu pada 17 April 2019 mendatang, Adrianus meminta dukungan semua pihak untuk menyukseskan pesta demokrasi yang terbesar itu. Dukungan semua pihak akan mempengaruhi arah perjalanan bangsa ini dalam lima tahun mendatang dan seterusnya.

Sementara itu, Ferlansius memaparkan tentang teknis pemilu 2019 mendatang, seperti cara mencoblos, dan hal teknis lainnya.

Ferlansius juga mengimbau masyarakat, terutama kaum milenial agar menggunakan hak pilih alias tidak golput. “Tidak memilih itu tidak keren,” ujarnya.

Materi dibawakan dengan gaya anak muda dan atraktif sehingga menarik kaum milenial. Ada juga game online tentang pemilu 2019.

“Peserta sangat antusias mengikuti acara. Setelah selesai acara peserta melakukan foto-foto dengan para narasumber,” ujarnya.

Acara itu diikuti oleh sekitar 275-an peserta dengan 95% merupakan anak-anak muda Generasi Milenial. (Ryman)