Perayaan Paskah Nasional Mengusung Tema ‘Tak Terpisahkan Dari kasih Allah’

oleh -
Presiden Joko Widodo. (Foto: ist)

Jakarta, JENDELANASIONAL.ID – Pandemi Covid-19 yang terjadi sejak 2021 membuat berbagai kegiatan, termasuk kegiatan keagamaan, tidak bisa dilakukan seperti biasanya. Namun kita patut bersyukur karena kasus Covid-19 pada tahun 2022 ini mengalami penurunan. Karena itu, Perayaan Paskah Nasional 2022 mendapat restu dari pemerintah untuk dapat dilaksanakan.

Pemerintah Kabupaten Kepulauan Talaud dengan didukung oleh 8 Organisasi Gereja di Tingkat Nasional, yaitu: Persekutuan Gereja-Gereja di Indonesia (PGI), Konferensi Waligereja Indonesia (KWI), Persekutuan Gereja-gereja dan Lembaga Injili Indonesia (PGLII), Persekutuan Gereja-gereja Pentekosta di Indonesia (PGPI), Persekutuan Baptis di Indonesia (PBI), Gereja Masehi Advent Hari Ketujuh (GMAHK), Bala Keselamatan, dan Gereja Ortodoks Indonesia (GOI), mendapat mandat untuk melaksanakan Paskah Nasional 2022. Tema yang diusung kali ini yakni “Tak Terpisahkan Dari kasih Allah” (Bdk. Roma 8:38-39).

Atas nama Panitia Paskah Nasional 2022, Kepala Humas PGI, Jeirry Sumampow mengatakan tema tersebut merefleksikan dua hal. Pertama, apa pun kesulitan dan beban berat yang kita pikul pada saat ini, Kasih Allah yang telah dinyatakan kepada kita melalui kematian dan kebangkitan Kristus selalu beserta kita.

Kedua, Kasih Allah di dalam Yesus Kristus adalah kenyataan yang paling berharga. “Dengan memiliki-Nya, kita bisa merasa cukup, bersyukur, dan berbahagia, sekalipun banyak hal yang terambil dari kita,” ujarnya dalam siaran pers di Jakarta, Rabu (27/4).

Paskah Nasional 2022 berbeda dari perayaan-perayaan sebelumnya, karena diisi oleh berbagai kegiatan. Rangkaian acara diawali oleh ibadah bersama yang bertempat di gedung GERMITA Bukit Sinai, Melonguane, Kabupaten Talaud. Usai ibadah dilanjutkan dengan “Jalan Salib” dimana Salib Paskah diarak menuju Monumen Tuhan Yesus Raja Memberkati di Melonguane, Ibu Kota Kabupaten Kepulauan Talaud, pada Kamis, 14 April 2022 lalu.

Selanjutnya, Simposium Nasional yang akan dilaksanakan pada 10-15 Mei 2022, mengenai nilai-nilai Paskah yang dikontribusikan bagi pembangunan nasional. Sedangkan puncak perayaan Paskah Nasional 2022, dilaksanakan pada Selasa, 17 Mei 2022, di Melonguane, Ibukota Kabupaten Talaud, yang diisi dengan ibadah dan perayaan.

“Puncak perayaan Paskah tersebut, rencananya akan dihadiri langsung oleh Presiden RI Ir. Joko Widodo dan didampingi sejumlah Menteri,” katanya.

Kegiatan terakhir adalah pencanangan gerakan pembangunan daerah perbatasan secara nasional pada 23 Mei 2022 di Kabupaten Kepulauan Talaud. Seluruh rangkaian kegiatan akan ditutup dengan pengucapan syukur yang dikolaborasikan dengan kegiatan adat dan budaya Talaud.

Ketua Umum Panitia Paskah Nasional 2022, Dr. Jan. Samuel Maringka, mengajak seluruh umat Kristen untuk hadir bersama-sama dan mendoakan kegiatan ini.

“Dalam terang Tema Paskah Nasional tahun ini, Tak Terpisahkan dari Kasih Allah, saya mengajak semua umat Kristiani di Indonesia merayakan Paskah secara mendalam. Hayati Kasih Allah yang luar biasa itu, lakukan kebaikan bagi sesama dan senantiasa menjadi saksi-Nya dalam kehidupan sehari-hari,” katanya.

Selaku tuan rumah, Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud, Elly Engelbert Lasut menegaskan, masyarakat Kepulauan Talaud, serta seluruh unsur pendukung, juga pemerintah Daerah Sulawesi Utara bersama dengan lembaga gerejawi aras nasional, akan menyambut dengan penuh sukacita kedatangan seluruh umat Kristen di Kabupaten Kepulauan Talaud untuk bersama-sama merayakan Paskah Nasional 2022 pada tanggal 17 Mei 2022 nanti.

“Mari kita hadir bersama di Melonguane Talaud. Kami menyambut semua peserta yang hadir dengan gembira dan sukacita,” ujarnya.

Gubernur Sulawesi Utara Gubernur Sulawesi Utara (Sulut), Olly Dondokambey, mengajak seluruh umat Kristen di Indonesia mendukung dan mendoakan pelaksanaan Paskah Nasional 2022 ini.

Menurut Olly, merayakan Paskah adalah merayakan Kasih Allah yang dicurahkan kepada manusia, melalui peristiwa agung yaitu kematian dan kebangkitan Yesus Kristus. Kasih Allah inilah yang memegang kita dengan erat dan kuat, sesuai dengan tema Paskah Nasional 2022, Tak Terpisahkan Dari kasih Allah (Roma 8:38-39).

“Sebab itu, mari kita menyambut Paskah Nasional 2022 ini, dengan segala persoalan, dan tantangan yang kita hadapi, baik negara kita, bangsa kita, maupun keluarga kita, terlebih di dua tahun terakhir ini yang terasa sangat berat. Namun kita tetap memiliki keyakinan dan bersandar kepada Tuhan sebagai bagian dari kehidupan kita yang seutuhnya,” kata Olly.

Dalam rangka mensukseskan Paskah Nasional 2022 ini, dilaksanakan acara Doa Bersama yang digelar pada hari ini (Rabu, 27/4/22) di GPIB Imanuel Jakarta. Acara Doa Bersama hari ini dihadiri oleh Pimpinan Gereja Nasional, beberapa pimpinan sinode dan warga gereja di Jakarta dan sekitarnya. Hadir juga secara langsung Ketua Panitia, Dr. Jan S. Maringka; Bupati Kabupaten Kepulauan Talaud, Elly Engelbert Lasut; Hakim Konstitusi, Dr. Daniel Yusmik Foekh; Ketua Umum Kerukunan Keluarga Kawanua (KKK), Ronny Sompie, SH; dll.

Sebagai pelayan firman adalah Pdt. Gomar Gultom, Ketua Umum PGI, didukung oleh para 7 pimpinan gereja nasional yang terlibat mendoakan suksesnya rangkaian Perayaan Paskah Nasional 2022.

“Melalui Doa Bersama kita berharap seluruh umat Kristiani mendoakan dan mendukung rangkaian Perayaan Paskah Nasional ini agar berjalan dengan lancar dan sukses serta membawa berkat bagi bangsa ini,” ujar Sekretaris Umum Panitia Paskah Nasional 2022, Jemmy Mokolensang. ***