Sumatera Selatan dan NTB Raih Putera-Puteri Bahari 2018  

oleh -
Para peraih Putera-Puteri Bahari 2018 yaitu M. Afit Syahputra dari Sumatera Selatan sebagai Putera Bahari Indonesia, sementara Puteri Bahari Indonesia adalah Ramadhanti dari Nusa Tenggara Barat. (Foto: Ist)

Jakarta, JENDELANASIONAL.COM — Setelah melewati proses panjang, melalui sejumlah tahapan seleksi yang ketat dan transparan, akhirnya terpilih sejumlah Putera-Puteri Bahari Indonesia tahun 2018. Dari ke-33 provinsi -minus NTT yang mengirimkan delegasi- semuanya tampil maksimal memperlihatkan kehebatanya masing-masing.

Pemilihan Putera-Puteri Bahari Indonesia (P2BI) 2018 ini dilakukan oleh lima dewan juri yang diketuai Prof. Dr. Sylviana Murni, beberapa waktu lalu di Balairung Soesilo Soedarman, Kementerian Pariwisata, Medan Merdeka Barat Jakarta.

Para peraih piala bergengsi ini yaitu M. Afit Syahputra dari Sumatera Selatan sebagai Putera Bahari Indonesia, sementara  Puteri Bahari Indonesia adalah Ramadhanti dari Nusa Tenggara Barat.

Sedangkan sebagai Runer Up (RU) Putera Puteri Bahari yaitu:

RU 1 Putera Bahari Indonesia : Febriansyah Djaya Indra (Lampung)

RU 1 Puteri Bahari Indonesia : Adela Arifan R (Jawa Timur)

RU 2 Putera Bahari Indonesia : Filipus Adimas (Jawa Timur)

RU 2 Puteri Bahari Indonesia : Vina Ananda (DKI Jakarta)

RU 3 Putera Bahari Indonesia : Yosef Benyamin (Sumatera Utara)

RU 3 Puteri Bahari Indonesia : Tri Ambarwaty (Maluku)

RU 4 Putera Bahari Indonesia : Joel Jonathan S (Maluku)

RU 4 Puteri Bahari Indonesia : Feliza Marini (Sumatera Selatan)

Selain Putera-Puteri Bahari sebagai ikon dari audisi ini, masih banyak lagi pemenang dilihat dari aspek lain. Seperti Putera Bahari Pariwisata yaitu diraih Rivaldi A. Gani (Maluku Utara); Puteri Bahari Pariwisata, Nadia Alfiana (Sulawesi Barat); Putera Bahari IPTEK, Rio Surya P (Kalimantan Timur); Puteri Bahari IPTEK, Tasya Dwintanissya (Bengkulu); Putera Bahari Lingkungan, Peter Bonar P (Papua Barat); Puteri Bahari Lingkungan, Olga Dea Ramadhani (Sumatera Utara); Putera Bahari Intelegensia, Gusti Bagus Putra (NTB); Puteri Bahari Intelegensia, Caesara Gempita P (Kalimantan Selatan);

Putera Bahari Best Talent, Ardian (Jawa Tenga); dan Puteri Bahari Best Talent, Yulia Firstiannisa (Jawa Barat).

Selain itu, Putera Bahari Best National Costuum diraih Andrik Hermanto (Bali); Puteri Bahari Best National costuum, Sekar Sahar (DIY); Putera Bahari Persahabatan, Rahmad Sofyan (DKI Jakarta); Puteri Bahari Persahabatan, Idayanti Abdullah (Maluku Utara); Putera Bahari Favorit, Muhamad Devid (Bangka Belitung); dan Puteri Bahari Favorit, Intan Dwi Ellegensti (Jambi).

Ketua Yayasan Dharma Ayu Bahari Jaya, yang sekaligus penyelenggara audisi, Ningsih, dalam sambutannya menyatakan rasa bangganya karena berkat kerja keras para alumni, juga dukungan para sponsor dan donator, proses seleksi hingga grand final ini dapat berjalan dengan lancar dan aman.

“Kami berharap para pemenang audisi untuk dapat menjadi duta-duta bahari yang terus membanggakan almamater,” ujarnya.

Mantan Pemred Majalah Femina ini berpesan agar selalu menjaga kekompakan dengan menjalin silaturahmi antara satu dengan yang lain. Dia berharap agar audisi berikutnya di tahun 2019 dapat diselenggarakan dengan lebh baik lagi.

“Jika kali ini dari Sumetera Selatan dan NTB, tahun 2019, siapa yang mau?” ujar Ningsi menantang para peserta.

Chandra selaku Ketua Ikatan Alumni Putra Puteri Bahri Indonesia mengucapkan selamat kepada para pemenang. Dia berharap semoga para pemenangnya dapat mengemban tugas dan memberikan inspirasi kepada banyak orang. Dan bagi yang belum beruntung, dia meminta untuk tidak patah arang.

“Kalian sudah jadi yang terbaik. Kalian tampil sangat luar biasa saat di panggung,” ujarnya. (ber).