BANDUNG – Keuskupan Bandung menyatakan optimistis bahwa Pilkada Jabar 2018 mendatang akan berlangsung kondusif tanpa ada konflik yang mengatasnamakan SARA.
“Enggak khawatir (terjadi konflik). Memang mungkin ada orang yang mencurigai itu, tapi saya yakin tidak akan terjadi,” ujar Uskup Bandung, Mgr. Antonius Subianto Bunjamin, OSC, di Bandung, Selasa (26/12/2017).
Menurutnya, situasi Pilkada di Jabar akan berbeda jika dibandingkan dengan Pilgub Jakarta beberapa waktu lalu. Terlebih, para tokoh keagamaan di Jawa Barat selalu kompak dan berada dalam satu suara merawat kedamaian dan toleransi.
“Para pemimpin agama di kita solid,” katanya seperti dikutip Antara.
Antonius mengatakan, hubungan baik antara pimpinan umat beragama di Jawa Barat sudah terjalin sangat erat. Apalagi dengan adanya wadah bernama forum kerukunan umat beragama, yang dapat meredam sedini mungkin potensi konflik.
Uskup berharap agar umat Kristiani tidak terpancing dengan isu-isu yang dapat membuat kedamaian terganggu. Antonius lebih mengajak umat agar sama-sama merawat toleransi dan kebersamaan antar umat beragama.
“Saya sendiri mengimbau kepada umat katolik untuk tidak terpancing pada konflik seperti yang di Jakarta,” katanya.
Facebook
Google +