Penggelaran Kabel Optik Bawah Laut Palapa Ring Barat Resmi Dimulai

oleh -

BATAM-Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Rudiantara meresmikan dimulainya penggeraran kabel optik bawah laut PT Palapa Ring Barat dari atas kapal Limin Venture di atas lautan Pulau Batam, Minggu (6/8). “Dari pembangunan Palapa Ring Barat, baik sisi darat dan lautnya, sepenuhnya telah selesai. Sekarang betul-betul kabel optiknya yang digelar di bawah laut sampai ke landing stasiun tujuan,” ujar Menteri Rudiantara, Minggu (6/8).

Dia menjelaskan, kabel bawah laut yang ditanam ini untuk menghindari kerusakan dari aktifitas kapal-kapal bersandar. Sebab, ada beberapa posisi kabel yang menggantung. Untuk itu, dibutuhkan koordinasi dengan instansi terkait, terutama Bakamla untuk memitigasi kerusakan jaringan.

“Palapa Ring adalah program yang menghubungkan seluruh ibu kota kabupatan/kota dengan kabel optik  terutama untuk daerah yang saat ini belum dijamah dengan Internet berkecepatan tinggi. Semua harus selesai di tahun 2019,” imbuhnya.

Menurutnya, untuk Palapa Ring Barat secara kontrak seharusnya selesai pada bulan Februari 2018. “Tadi saya bicara dengan Pelaksana Palapa Ring Barat yang akan didorong untuk selesai di akhir 2017. Insya Allah bisa,” tuturnya.

Dia menjelaskan, pencapaian kabel optik bawah laut ini sebuah prestasi yang membanggakan. “Kalau tol laut itu untuk mengatasi biaya logistik yang sangat tinggi maka Palapa Ring ini adalah Tol Informasi. Informasi kita buat jalan tolnya ke seluruh Indonesia,” urainya.

Setelah pagelaran kabel optik ini tuntas maka selanjutnya dibangun High Throuput Satellite.

Satelit yang berbasis data atau Internet kecepatan tinggi lebih efisien untuk komunikasi dan akses Internet masa depan. “Ini untuk memastikan 290 ribu sekolah, 10 ribu puskesmas, ada 74 ribu sampai 75 ribu desa yang semua kita harus hubungkan ke Internet. Juga ada 10 ribu kecamatan yang harus kita hubungkan ke Internet. Juga ada yang bisa kita sebut lagi, berapa kantor Korem/Koramil, Kantor Polres/Polsek yang semua pada akhirnya harus kita hubungkan,” tegasnya.

Untuk mampu menghubungkan itu semua maka tidak  bisa hanya mengandalkan solusi terrestrial tetapi juga solusi berbasis satelit . “Mimpi kita menyatukan Indonesia. Sebelum kita bisa memiliki satelit yang high throuput, kita bisa juga upayakan pemanfaatan satelit sepanjang berkemampuan thoughput besar,” jelasnya.

Sebagai informasi, penggelaran kabel di batch 1 dilakukan diatas kapal Limin Venture yang berbendera Indonesia berjenis vessel.

Walaupun mempunyai kapasitas penyimpanan kabel sepanjang 1.500 km, namun kapal yang memiliki 3 tangki penyimpanan kabel tersebut  hanya bisa menggelar kabel dengan batas kedalaman minimum 20 meter saja.

Seluruh penggelaran kabel serat optik laut batch 1 ditargetkan akan selesai pada akhir Desember 2017 mendatang. Sedangkan penggelaran kabel serat optik laut batch 2 rencananya akan segera dilaksanakan pada awal September dan ditargetkan rampung pada akhir Desember tahun ini.

Seperti diketahui proyek Palapa Ring merupakan proyek infrastruktur telekomunikasi melalui pembangunan serat optik sepanjang 36.000 km di seluruh Indonesia yang dibagi menjadi Palapa Ring Barat, Palapa Ring Barat dan Palapa Ring Barat

Untuk pembangunan Proyek Palapa Ring Paket Barat sendiri terdapat beberapa tahapan (milestone) dalam pelaksanaannya, mulai dari proses akuisisi lahan, pekerjaan civil, mechanical dan electrical Network Operation Center (NOC) dan Beach Man Hole (BMH), penggelaran kabel serat optik darat, penggelaran kabel serat optik laut, instalasi perangkat aktif, dan Network Management System. “Pembangunan sisi darat tersebut telah terlaksana semuanya. Saat ini adalah dimulainya pembangunan berupa penggelaran kabel serat optik bawah lautnya,” imbuhnya.

Penggelaran kabel optik sisi laut terbagi menjadi 2 batch yang pada pelaksanaannya akan dikerjakan secara paralel. Inilah momen yang sangat krusial, mengingat biaya penggelaran kabel serat optik laut menyerap biaya sekitar 70% atau lebih dari separuh total investasi proyek.

Dan hari ini merupakan salah satu tahapan terpenting dari pekerjaan proyek Palapa Ring Paket Barat, yaitu penggelaran kabel serat optik laut batch 1 dengan total panjang kabel kurang lebih 1.242 km meliputi segmen Tanjung Bembam Batam – Tarempa (sepanjang 369 km); segmen Tarempa – Ranai (322 km); segmen Ranai – Singkawang (352 km); dan segmen Sekanah Daik Lingga – UQJ Bintan Tanjung Bembam (199 km). Selanjutnya segmen Batam – Karimun – Tebing Tinggi – Bengkalis – Siak serta segmen Daik Lingga – KualaTungkal akan dilanjutkan pada batch 2.