Kristen-Katolik Indonesia Raya Terusik Pernyataan Victor Laiskodat

oleh -
Ketua DPP Gerindra Bidang Agama Katolik

JAKARTA-Pernyataan Ketua Fraksi Partai Nasdem Victor Laiskodat yang menyebut Partai Gerindra sebagai pendukung khilafah membuat sayap partai Gerindra Kristen-Katolik Indonesia Raya (KIRA) terusik.

Bahkan mereka menilai pernyataan tersebut bukan saja tendensius tetapi juga bertentangan dengan nilai-nilai Pancasila dan NKRI.

“Tentu saja kami terganggu dengan pernyataan saudara Viktor. Bagaimana dibilang pendukung khilafah sementara jelas-jelas kami kelompok Kristen-Katolik dan juga agama-agama lain diakomodir dalam partai ini. Kami sesalkan pernyataan ini karena sangat bertentangan dengan nilai-nilai pancasila dan tidak sesuai fakta yang ada,” kata Pengurus Pusat KIRA sekaligus Ketua DPP Gerindra Bidang Agama Katolik Haposan Paulus Batubara di Jakarta, Sabtu (5/8).

Menurut Haposan, pernyataan Viktor saat berbicara di hadapan konstituennya di Kupang, NTT tersebut menganggu soliditas sebagai sesama anak bangsa yang berasal dari berbagai latar belakang agama dan suku.

“Ini jelas provokasi yang membahayakan kehidupan sesama anak bangsa yang saat ini sudah kembali normal tetapi coba diungkit kembali. Sangat tidak elok,” jelas Haposan.

Ia menegaskan bahkan satu-satunya partai di indonesia yang dalam struktur Kepengurusannya ada perwakilan tiap-tiap agama adalah Gerindra.

“Jadi bagaimana disebut mendukung khilafah. Gerindra justru paling depan mendukung pluralisme, Pancasila dan Bhinneka Tunggal ika,” tegas Haposan.