Sinode Keuskupan Bogor, Umat dan Kaum Selibat Melangkah Bersama

oleh -
Para peserta Sinode dari Keuskupan Bogor di caringin, Bogor. (Foto: Keuskupanbogor.org)

Caringin, JENDELANASIONAL.ID — Rangkaian acara Sinode II Keuskupan Bogor yang dimulai pada Jumat (6/12) berjalan dengan acara yang sangat padat.  Seperti dilaporkan oleh RD David dalam keusukupanbogor.org, acara-acara yang padat itu dapat dilalui oleh para peserta sinode.

Sesi demi sesi yang dilangsungkan dalam satu ruang bersama telah cukup membekali para peserta terkait arah dan harapan yang hendak dicapai bersama dalam rangkaian sinode ini.

Pada penghujung hari kedua Sinode II Keuskupan Bogor (Jumat, 6/12), para peserta sinode dibagi dalam kelas-kelas kecil untuk kembali menajamkan rumusan-rumusan sinode yang telah dikumpulkan dari rangkaian perjalanan sinode selama setahun ini.

“Kajian terhadap rumusan itu kembali ditelaah untuk memberikan spirit gerak bersama seluruh elemen gereja; mempertajam dan memberikan kritisisasi agar lebih terukur dan terstruktur,” ujar RD David.

Salah satu sesi dalam sinode keuskupan Bogor. (Foto: Keuskupanbogor.org)

Seluruh hasil dari kajian ini lalu diserahkan kepada Uskup, Mgr Paskalis Bruno Syukur. “Bapak Uskup yang nanti akan memutuskan kelanjutan dari hasil sinode ini.,” ujar Romo Haruna yang didapuk menjadi penanggung jawab jalannya sinode ini.

Setiap bidang kajian seperti OMK, Ekologi, Sosial Kemasyarakatan, Pendidikan diikuti dengan penuh antusias oleh seluruh peserta. Cuaca hujan deras seakan tidak mengurangi semangat bersinode. Uskup Mgr Paskalis pun mendatangi setiap aula tempat workshop ini digelar.

Interaksi seluruh peserta sinode dalam setiap workshop menunjukkan gairah optimisme kehidupan menggereja yang dinamis, harmonis dan kesiapan berjalan bersama. Inilah yang diharapkan oleh Bapa Uskup, Mgr Paskalis.

Gereja yang senantiasa memperbaharui diri. Demikianlah kurang lebih sinode ini hendak mengarahkan kembali langkah-langkah dan kebijakan strategis reksa pastoral dalam dinamika, tantangan dan potensinya kehidupan menggereja saat ini dan nanti. (keuskupanbogor.org/Ryman)