Jakarta, JENDELANASIONAL.ID — Perjalanan tahun 2020 telah selesai. Kini, kita memasuki tahun baru 2021.
Ikatan Sarjana Katolik Indonesia (ISKA) sebagai bagian dari elemen bangsa, mencatat beberapa hal penting yang perlu menjadi perhatian bersama.
Ketua Presidium Pusat ISKA, V. Hargo Mandirahardjo dan Sekretaris Jenderal Joanes Joko melalui pernyataan pers di Jakarta, Sabtu (2/1/2021) mengatakan, ISKA dan seluruh bangsa Indonesia perlu mengucapkan syukur bahwa di tengah segala kesulitan, tantangan, perjuangan melawan pandemi dan berbagai problem sosial, ekonomi, politik – yang amat signifikan terdampak oleh Covid-19 – kita dapat terus melangkah menuju babak perjuangan baru di tahun 2021.
“Perjalanan Indonesia sepanjang 2020, dengan sembilan bulan penuh ditempuh ditengah pandemi, telah melahirkan harapan, serta kebangkitan baru dalam spirit gotong-royong, belarasa, penghargaan pada kehidupan, penghormatan pada yang gugur, perjuangan menemukan terobosan melawan pandemi Covid-19,” ujarnya.
Pengalaman ini meneguhkan sekaligus juga meluaskan kesadaran tentang makna solidaritas tanpa sekat serta toleransi atas semua perbedaan yang perlu terus dikembangluaskan.
Presidium Pusat ISKA mengatakan, pandemi Covid-19 merupakan salah satu tantangan terberat yang dihadapi dunia. Krisis kemanusiaan ini melahirkan konsekuensi kesehatan serta dampak sosial ekonomi yang parah.
“Namun situasi krisis ini hendaknya menjadi momentum meningkatkan kembali nilai-nilai humanitas. Bersatu sebagai bangsa, kita perlu menebarkan kembali semangat bersolidaritas, bergotong-royong, belarasa, kepedulian kepada sesama tanpa sekat”.
Dengan cara ini, kata ISKA, kita dapat hidup berdampingan secara rukun sekaligus membantu mereka yang paling menderita.
Menurut Presidium Pusat ISKA, pandemi memang belum berakhir. Tetapi upaya-upaya ke arah sana harus menjadi tugas kita bersama. Antara lain, melalui partisipasi aktif dalam protokol kesehatan, kerjasama dalam karya-bakti meringankan beban sesama, serta mendukung upaya-upaya pemerintah dan semua pihak yang tengah berjuang sungguh-sungguh untuk mengatasi pandemi Covid-19.
Perjalanan bangsa memajukan kesejahteraan umum mencakup aspek iIdeologi, politik, ekonomi, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan sepanjang 2020 akan terus dikawal kesinambungannya. “Harapan kita, semua ini dapat terwujud melalui dialog yang sehat, berkeadilan, tanpa diskriminasi, dengan tujuan memenangkan kepentingan bersama,” ujar Presidium Pusat ISKA.
ISKA juga mengaskan agar hendaknya segala persoalan bangsa tidak menjadi polemik yang berkepanjangan seperti yang terjadi selama ini. Jangan sampai kita dijuluki bangsa yang suka berpolemik dan tidak mampu mengatasi persoalan.
Menanggapi perkembangan situasi politik dan keamanan akhir-akhir ini, ISKA mengharapkan semua pihak bersikap dewasa untuk bersama-sama menciptakan kondisi yang kondusif, tertib dan aman. Sehingga upaya – upaya nyata merawat persatuan dan kesatuan bangsa dan menyejahterakan rakyat sungguh-sungguh tercipta tanpa gangguan yang berarti.
Untuk mencapai kondisi tersebut ISKA mendukung langkah-langkah penertiban dan langkah-langkah hukum sesuai dengan undang-undang dan peraturan yang berlaku guna melindungi kepentingan masyarakat luas.
“Meskipun masih dalam kondisi pandemi, marilah kita sebagai satu bangsa membangun sikap optimistis dalam semangat yang kuat bahwa kondisi yang membelenggu kemajuan ini harus dapat kita atasi bersama melalui kesatuan langkah,” ujar Presidium Pusat ISKA.
Hal ini akan menjadi bagian tak terpisahkan dari gerak langkah pemerintah dalam mencapai tujuan kehidupan yang lebih baik, lebih sejahtera dan lebih bermartabat sebagai bangsa Indonesia. Meskipun perjumpaan fisik harus berjarak karena pandemi, tetapi solidaritas, kebersamaan, kegotong-royongan dan belarasa kepada sesama tidak boleh berjarak.
Kehadiran Vaksin di Awal Tahun 2021
ISKA juga menegaskan bahwa kehadiran vaksin di awal 2021, menghadirkan semangat serta harapan yang membuka lembaran baru bagi resolusi kehidupan bangsa Indonesia di tahun yang baru.
“Bersama, kita akan bangkit dari krisis kesehatan mau pun ekonomi yang telah melemahkan sendi-sendi kehidupan bangsa kita,” ujarnya.
Kita juga, lanjut ISKA, perlu membangun sikap optimisme dan kebersamaan untuk terus bergerak bersama, bergandengan tangan, bersatupadu dan tidak terpecah-belah oleh kepentingan-kepentingan sesaat.
“Kita tahu, tekanan luar biasa dari efek pandemi berpotensi mempengaruhi perilaku kehidupan. Jika hal ini tidak tertangani dengan baik, akan menumbuhkan krisis kemanusiaan baru. Untuk mengatasi semua ini, seluruh elemen bangsa bersinergi dalam strategi menciptakan peluang-peluang agar krisis kesehatan dan ekonomi dapat segera teratasi,” kata Presidium Pusat ISKA.
Terakhir, ISKA menyampaikan selamat menempuh tahun 2021 menuju Indonesia Sehat, dan Indonesia Bangkit. “Semoga Tuhan memberkati langkah dan perjuangan kita menempuh tahun-tahun ke depan serta upaya seluruh bangsa dalam meraih kehidupan yang lebih baik bagi tanah air Indonesia,” pungkas Presidium Pusat ISKA. (Ryman)